Pelaksanaan Musrenbangcam Katibung Hadirkan Kesenian Siswa-Siswi Tingkat Sekolah

Lampung Selatan, (Sakabuananews.com)Setelah dilaksanakan dilima kecamatan, Kemarin, Jum’at (4/2/2022) Musrenbangcam digelar di Kecamatan Katibung.

Acara Musrenbang Kecamatan Katibung dibuka oleh Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa. Diawal acara Wakil Bupati Lampung Selatan beserta rombongan disambut dengan penampilan kesenian dan budaya seperti tari sigekh pangunten, pencak silat, tarian kreasi dan penampilan drum band.

Rangkaian penyambutan itu diwarnai dengan seni dan budaya Lampung sebagai wujud kecintaan agar kesenian Lampung Selatan tetap terjaga kelestariannya.

Disamping itu, para penari dan pengisi acara merupakan siswa dan siswi dari beberapa sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menegah kejuruan (SMK) di Kecamatan Katibung.

Novi yang merupakan pelatih tari dan juga guru dari SMK N 1 Katibung mengatakan, para penari adalah siswi kelas (sepuluh) SMK yang membawakan tarian kreasi muli bekipas.

“Kita latihan sekitar dua mingguan untuk mempersiapkan ini, karna kemarin sempat terhambat covid-19 jadi tidak bisa tampil secara langsung karena sekolah daring,” jelas Novi.

Tari kreasi muli bekipas sendiri merupakan tarian kreasi yang dibawakan oleh penari perempuan yang memiliki arti gadis yang sedang berkipas.

Selain tari kreasi, acara juga diwarnai oleh SD Negeri 1 Trans Tanjungan dengan membawakan tari sigekh pengunten yang menjadi tarian penyambutan Wakil Bupati beserta jajaran sebelum acara dimulai.

Tradisi, kesenian dan budaya khususnya di Lampung Selatan tak lepas dari peran Dewan Kesenian Lampung Selatan (DKLS) yang memiliki peran pembinaan didalamnya.

“Iya peran DKLS ini sebagai wadah kita bersama untuk tetap melestarikan kesenian seperti tarian, alat musik, budaya-budaya khususnya di Lampung Selatan,” tutur Erdiansyah selaku Ketua Divisi Seni Musik DKLS.

Lebih Lanjut Erdiansyah menambahkan pelatihan dan pembinaan terhadap DKLS akan dilakukan pertiap-tiap kecamatan kepada dewan kesenian kecamatan hingga ke sekolah-sekolah.

“Maka dari itu, pada acara musrenbangcam ini untuk setiap kegiatan yang menampilkan tarian, wajib menggunakan alat musik, pemusik & penari atau penampilan seni lainnya dari Kecamatan tersebut,” tegas Erdy. (Red/Kmf)

Category: Berita, Budaya, Daerah, News
author