CANDIPURO, Diskominfo Lamsel – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR RI) Sudin, S.E., melaksanakan Reses ke Desa Bumi Jaya, Kecamatan Candipuro, Sabtu (4/6/2022).
Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Bibit Purwanto, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Rini Ariasih, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah Feri Bastian, Kepala Dinas Perikanan Dwi Djatmiko, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika M.Sefri Masdian, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Heri Bastian, Plt. Camat Sidomulyo Achmad Solatan Nurohman serta Kepala BPTP Jekvy Hendra.
Acara yang bertempat di Lapangan Sepak Bola Desa Bumi Jaya tersebut dalam rangka penyerahan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui jalur aspirasi PDI Perjuangan kepada kelompok tani di Desa Bumi Jaya Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan.
Adapun bantuan yang diberikan berupa hand traktor dengan jumlah 12 unit, Hand player 22 unit dan pompa air sebanyak 12 unit.
Kepala Desa Bumi Jaya Aris Mustopa dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan pemerintah pusat berupa bantuan Alsintan untuk para petani di Desa Bumi Jaya.
“Saya berpesan kepada kelompok tani yang telah menerima bantuan untuk memanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan mudah-mudahan dengan Alat Mesin Pertanian tersebut akan dapat meningkatkan hasil pertanian masyarakat kami yang tentunya juga akan berdampak kepada meningkatnya juga kesejahteraan hidup para petani,” tuturnya.
Menyampaikan sambutan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan Rini Ariasih, mengucapkan terimakasih kepada Ketua Komisi IV DPR RI atas bantuan yang telah diberikan, khususnya kepada petani Lampung Selatan berupa bantuan Alsintan.
“Mudah-mudahan dengan perhatian penuh dari bapak sebagai wakil kami, akan membawa Kabupaten Lampung Selatan menjadi salah satu daerah yang unggul, khususnya dalam bidang pertanian,” ucapnya.
Rini Ariasih menjelaskan, kunjungan Ketua Komisi IV DPR RI pada hari ini juga bukan sekedar reses, akan tetapi juga akan kembali memberikan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada Kelompok Tani yang ada di Desa Bumi Jaya dan Desa Sinar Pasemah Kecamatan Candipuro.
Alsintan itu berupa Hand Traktor sebanyak 12 Unit, Hand Player sebanyak 22 Unit dan Pompa Air sebanyak 22 Unit.
“saya berpesan kepada seluruh kelompok Tani yang telah menerima bantuan Alsintan dari Bapak Sudin pada hari ini, agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut untuk meningkatkan hasil pertaniannya. Selain itu saya juga berharap, Alsintan ini di jaga dan dirawat dengan baik, supaya alat mesin pertanian ini dapat dipergunakan terus dalam jangka waktu yang panjang,” ujarnya.
Tak lupa pula, Rini Ariasih, mensosialisasikan berkenaan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan peliharaan, yang saat ini sudah terjangkit di 2 Provinsi Di Indonesia yakni Provinsi Jawa Timur dan juga Provinsi Aceh.
“Guna mempermudah pelaporan kasus bila ditemukan gejala-gejala klinis yang mengarah ke PMK, para peternak, pedagang maupun masyarakat dapat datang ke Posko Penanggulan PMK yang terletak di Kantor Peternakan dan Kesehatan Hewan atau menghubungi Call center 0813 6830 8688,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengatakan akan kembali memberikan bantuan berupa Hand Player, obat-obatan serta disenfektan guna pencegahan terhadap hewan-hewan ternak agar tidak terjangkit virus PMK.
“Bantuan yang kami berikan Kita prioritaskan dulu hewan-hewan yang belum terjangkit, secepatnya bantuan tersebut akan datang,” jelasnya.
Sudin juga menjelaskan, bantuan Alsintan yang diberikan hari ini hanya sebagian besar yang bisa disalurkan. Dirinya juga berpesan kepada Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Bibit Purwanto apabila ada yang kembali mengajukan bantuan Alsintan dirinya menerima dengan tangan terbuka.
“Monggo silahkan diajukan, tapi dengan syarat harus dijaga dan dirawat dengan baik. Untuk Kelompok Wanita Tani didesa bumi jaya pun boleh mengajukan apa yang dibutuhkan yang berkenaan dengan pertanian,” pungkasnya. (Red/KMF)